I.
Perhitungan
Tulangan Plat
Ketentuan:
Suatu plat dikatakan Plat Satu Arah jika ly/lx > 2
Suatu plat dikatakan Plat Dua Arah jika ly/lx ≤ 2
Syarat – syarat Bentang : ly = Bentang terpanjang
lx = Bentang terpendek.
A.
Plat
Satu Arah
1.
Tinggi Efektif ;
dx = h – P – ½ ∅ Dx (arah
X)
dy = h – P – ∅ Dx – ½ ∅ Dy (arah
Y)
2.
Perhitungan Beban
Wu = 1,2 WD + 1,6 WL.
3.
Perhitungan Momen
Mux = 1/8 Wu lx2
Muy = 1/8 Wu ly2
4. Rasio Tulangan
(ρ) :
ρ min =
0,0025 (Koefisien CUR pelat)
Ketentuan
SKSNI 91’
Ketentuan:
ρ min <
ρ analisa < ρ max Dimana
Jika ρ anl < ρmin maka ρ pakai ρ min
Jika ρ
anl > ρmaks maka ρ pakai ρ maks
5. ρ
analisa
Kemudian gunakan rumus ABC
Ketentuan SKSNI ‘22
Ø = faktor reduksi kekuatan
0.80 untuk beban letur tanpa aksial
0.80 untuk aksil tarik da aksial tarik dengan
beban lentur
0.65 untuk aksial tekan dan aksial tekan dengan
bebean lentur
0.60 untuk lintang dan torsi
Jika
nilai ρ analisa < ρ min dan ρ analisa < ρ maks
Maka yang dipakai adalah ρ min
6. Luas Tulangan Total
As total = ρ x b x d
Comments
Post a Comment